Kabar Rakyat Terkini, Kupang_Inovasi sederhana namun berdampak luar biasa, dilakukan oleh Bripka Gede Suta, Bhabinkamtibmas Desa Benu, Kecamatan Takari, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur. Bripka Gede Suta sukses menggandeng pemerintah desa dan warga untuk mengubah kebiasaan negatif masyarakat. Tradisi mengolah nira menjadi sopi, nama minuman keras lokal berhasil dialihkan menjadi produk gula aren yang tidak hanya lebih sehat tetapi juga bernilai ekonomi tinggi.
Upaya Bripka Gede Suta ini membawa harapan baru bagi warga desa Benu, yang telah lama memilih mengolah air nira lontar menjadi Sopi. Produk gula aren warga kini telah dipasarkan hingga ke pasar-passr di Kota Kupang.
Usaha inovatif ini menghantar Bripka Gede Suta, ke ajang Lomba Ulang Tahun Bhayangkara Baharkam Polri tahun ini.
Baharkam menggelar lomba Tiga Pilar Bhabinkamtibmas tingkat Baharkam Polri tahun 2025.
Hari ini, Rabu 18 Juni 2025, Tim Penilai dari Baharkam Polri melakukan kunjungan langsung ke Desa Benu, melakukan uji petik atas klaim keberhasilan kolaborasi Tiga Pilar antara Bhabinkamtibmas, Kepala Desa, dan masyarakat setempat.
Rombongan tim penilai yang dipimpin oleh Kombes Pol Bambang Murdoko, S.I.K., M.H., bersama Kombes Pol Veronika Yulis Priharyati, AKBP Rini Pamungkas, S.H., S.I.K., M.Si., M.Tr. Opsla, Penata Tingkat II Tri Setyaningsih, M.Tr. AP, dan Bripda Alfriza Dafa Putra.
Mereka disambut langsung oleh Dirbinmas Polda NTT AKBP Sudartomo, S.I.K., M.Si. di Bandara El Tari Kupang jam 11.00 wita.
Rombongan langsung bertolak ke desa binaan Bripka Gede Suta.
Team penilai berkunjunjung ke kediaman tokoh masyarakat desa Benu, Bapak Yonce Kolnel di RT 014 RW 006 Desa Benu, sebagai saksi transformasi sosial yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas bersama masyarakat.
Tim penilai juga meninjau langsung proses produksi gula aren yang dilakukan oleh warga, di sepanjang jalan utama Desa Benu, sebagai bukti konkret keberhasila kolaborasi tiga pilar.
Penilaian ini disaksikan langsung oleh Kapolres Kupang, AKBP Rudi J. Yakob Ledo, S.I.K., S.H., Kasibinev Bhabinkamtibmas Ditbinmas Polda NTT AKP Heru Parasetyo, Danramil 16.04 Fatuleu, Paursilatpuan Ditbinmas Polda NTT Iptu Jeane Sakalla, S.H., Camat Takari, Kepala Desa Benu, Bhabinkamtibmas, dan unsur masyarakat lainnya.
Usai peninjauan, Dirbinmas Polda NTT AKBP Sudartomo, S.I.K., M.Si., menyampaikan apresiasi tinggi atas kerja keras dan sinergi Tiga Pilar di Desa Benu.
“Apa yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas di Desa Benu ini, adalah wujud nyata dari pendekatan humanis dan solutif Polri di tengah masyarakat. Tidak hanya menekan angka kriminalitas, tapi juga membangun ekonomi rakyat dari potensi lokal yang ada. Ini adalah contoh ideal dari sinergi Tiga Pilar yang patut dijadikan role model nasional,” ujar AKBP Sudartomo.
Kegiatan penilaian ini menjadi momentum penting dalam memperkuat peran Bhabinkamtibmas, sebagai penggerak perubahan sosial di tingkat desa, yang sejalan dengan semangat Polri Presisi, yang sedang menyambut HUT Bhayangkara ke-79.
@RedaksiKRT
