Yusuf Rombe, seorang figur yang kerap disorot dalam sorotan terang kasus-kasus kontroversial di Mimika, kembali memunculkan gelombang kontroversi dengan kabar potensinya sebagai bakal calon wakil bupati. Namun, respon tegas dari Vincent Oniyoma, tokoh muda yang dikenal dengan keberaniannya, mengirimkan getaran keras ke seluruh penjuru kabupaten.
Dengan nada yang tidak main-main, Vincent menggugat keras kehadiran Rombe dalam politik lokal, menyebutnya sebagai sosok yang telah lama ‘mengontrak’ proyek-proyek APBD Mimika. Dia dengan tegas menyerukan agar pihak berwenang tidak ‘membuka pintu’ bagi calon yang terkait dengan praktik korupsi dan monopoli. Pesannya jelas: Mimika bukanlah taman bermain untuk mereka yang ingin memperkaya diri sendiri.
Dalam seruannya, Vincent menempatkan kepentingan rakyat di atas segalanya. Dia menekankan bahwa pembangunan daerah harus berpihak pada mereka yang seharusnya diuntungkan: masyarakat Mimika. Tidak ada tempat bagi praktik-praktik gelap yang hanya merugikan banyak orang. Dengan nyaring, dia menyuarakan aspirasi warga Mimika yang haus akan keadilan dan transparansi.
Pernyataannya, yang menggema seperti dentuman guntur di lembah, tidak hanya menggetarkan politik lokal, tetapi juga menyadarkan masyarakat akan pentingnya memilih pemimpin yang benar-benar berpihak pada kepentingan rakyat. Dengan keberanian yang membara, Vincent memimpin perlawanan terhadap kezaliman yang tersembunyi di balik tirai kekuasaan.