Kabar Rakyat Oinlasi_Doli Misa, bocah perempuan berusia 3 tahun lebih asal kampung Noesnaen Desa Kokoi, Kecamatan Amanatun Selatan, menghembuskan nafas terakhir, Selasa (13/06/23) siang di kamar perawatan Puskesmas Oinlasi. Bocah malang yang tergigit anjing rabies pada tanggal 03 Mei 2023 lalu ini, tak sanggup melawan infeksi virus rabies.
Doli, yang kala itu baru bangun tidur secara spontan mendekati sang ibu, Yosina Tamonob, yang sedang tergigit anjing rabies pada betisnya dan sementara ditolong sang suami Agustinus Misa.
Naas, anjing gila langsung menggigit lengan kiri Almarhumah Doli.
“Dia ada bermain ko liat dia punya mama langsung pi peluk, tiba-tiba anjing langsung gigit,” papar Yosia sang Nenek.
Anjing gila itu langsung melarikan diri dan menggigit sejumlah warga lainnya sebelum dipukul hingga mati.
Kematian Doli menambah jumlah korban meninggal dunia karena gigitan anjing rabies mrenjadi tiga orang, menyusul Antonius Banunaek, Gina Angela Kbau.
“Pasien (Doli Misa) di puskesmas Oinlasi sudah meninggal,” ujar dr. Ria Tahun, Kadiskes TTS lirih melakui sambungan teleponWhatsApp pukul 13:35 witeng.
Kini jasad Almarhumah sedang dimandikan oleh petugas Puskesmas Oinlasi, untuk diserahkan kepada keluarga.
@RedaksiKRT
