443443443443 10 Siswa SMPN 8 Kota Kupang, Korban Keracunan Makanan Masih Dirawat Intensif, 3 di UGD – Kabar Rakyat Terkini
Kabar BeritaKesehatanNasionalPanganTerkini

10 Siswa SMPN 8 Kota Kupang, Korban Keracunan Makanan Masih Dirawat Intensif, 3 di UGD

104
×

10 Siswa SMPN 8 Kota Kupang, Korban Keracunan Makanan Masih Dirawat Intensif, 3 di UGD

Sebarkan artikel ini
Belasan Siswa SMPN 8 Kupang sedang dirawat di IGD RSUD SK Lerik, 22 Juli 2025, karena dugaan keracunan MBG yang dikonsumsi Senin 21 Juli 2025. dok KRT.

Kabar Rakyat Terkini,  Kota Kupang_Dari atusan anak-anak SMPN 8 Kota Kupang menjadi korban keracunan makanan diduga dari Makanan Bergizi Gratis, hingga Rabu malam, tercatat 10 siswa masih harus menjalani perawatan intensif. MBG yang dikonsumsi para siswa disediakan oleh dapur Penyelenggara mitra MBG  milik Yayasan No Fitu Timor, di Jl Sam Ratulangi Gang IV, RT 021. RW 007, Kelurahan Oesapa Barat, Kec, Kelapa Lima Kota Kupang, Para siswa mengaku rendang daging sapi terlihat berbuih.

Peristiwa keracunan massal di SMPN 8 Kota Kupang, Selasa 22 Juli 2025, menyebabkan 239 siswa harus menjalani perawatan di tiga rumah sakit, yakni RSUD SK Lerik, RSU Siloam dan RSU Mamami.

Salah seorang siswa SMPN 8 Kota Kupang, sedang dalam perawatan di IGD RSU Mamami, Selasa 22 Juli 2025. Siswa ini menderita diare berkepanjangan. Dok KRT,

Para siswa harus mendapatkan perawatan medis lantaran diare berkepanjangan yang disertai muntah dan sakit kepala. Bahkan, sejumlah siswa sampai kencing darah dan mimisan.

Setelah dirawat dengan mendapatkan suntikan dan injeksi infus, 129 anak diperbolehkan pulang, untuk beristirahat di rumah.

Hanya 10 orang siswa masih harus menjalani perawatan intensif, di RSUD SK Lerik.

“Siang pak, Maaf baru merespon. Sementara masih ada yangg dirawat inap di RS. Tadi siang posisi 10 sedang di rawat inap di ruang perawatan dan 3 masih  observasi di IGD RS, Terima kasih,” tulis drg, Dian Arkiang, Dir RSUD SK Lerik membalas pesan WA Kabar Rakyat Terkini .

1050 porsi MBG yang tidak jadi dibagikan kepada siswa SMPN 8 Kota Kupang, karena 139 siswa dilarikan ke rumah sakit karena diduga keracunan MBG, yang dikonsumsi sehari sebelumnya. dok KRT

Sementara akibat dari kelalaian yang diduga dilakukan oleh penyedia MBG ini, kegiatan belajar mengajar di SMPN 8 pada hari Rabu, 23 Juli 2025, dilakukan secara daring, atau anak-anak belajar dari rumah.

Pantauan Kabar Rakyat Terkini, pintu gerbang sekolah  tertutup dan dijaga oleh sejumlah Satpam. hanya para guru saja yang terlihat.

Satpam pun mengarahkan sejumlah jurnalis untuk mencari informasi langsung ke kepala dinas pendidikan Kota Kupang.

“Tadi sudah diberitahu Kepsek, semua informasi satu pintu lewat Kepala Dinas saja.” ujar Satpam.

@RedaksiKRT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *