Kabar Rakyat Terkini, Camplong_ 25 orang siswi Sekolah Menengah Kejuruan, Pertanian Pembangunan, SMK PP Negeri Lili, Kabupaten Kupang Nusa Tenggara Timur, dilarikan ke Rumah Sakit Daerah Naibonat, diduga keracunan makanan, usai sarapan pagi di asrama. Kamis (14/8/2025) pagi.
Mereka tinggal di asrama SMK PP di jalan Timor Raya km 39, desa Kuimasi, Kecamatan Fatuleu.
Mereka langsung dilarikan ke UGD,sekitar pukul 06.30 wita, usai menikmati sarapan pagi dan kembali ke asrama untuk doa pagi.
Usai sarapan, mereka mulai merasakan sakit perut dan diare, lalu mual dan muntah.
Mendapati para siswinya mengalami gejala keracunan, pihak sekolah langsung membawa para siswa ke RSUD Naibonat untuk menjalani perawatan.
Yisha, salah seorang korban mengaku, sayur kol yang disediakan sudah basi, namun mereka tetap memakannya.
“Katong (kami red.) makan pagi, sayur su basi.. tapi kami tetap makan, lalu muntah mencret,” paparnya dari atas ranjang IGD.
Para anak asrama putri ini mengkonsumsi menu sarapan pagi berupa sayur kol, tahu dan nasi putih,
Para siswi ini mendapat infus dan obat, untuk membantu mengurangi mual dan mencret, serta dehidrasi.
Hingga Kamis Sore, sejumlah siswi masih terlihat lemas dan hanya bisa tertidur di ranjang IGD RSUD Naibonat.
Menurut Wakasek Kesiswaan, para siswa mengkonsumsi makanan yang disediakan oleh pihak kedua.
“25 orang di jam setengah tujuh. Makanan sepeerti biasa, ada tempe tahu daging dan sayuran,” papar Daud Rohi, diamini para siswi.
Pihak rumah sakit memastikan sejumlah siswa yang sakit sudah diperbolehkan pulang.
Namun sebagiannya masih menjalani observasi karena masih diare dan mual.
“Penanganannya oleh team dokter dan perawat. ada yg diinfus, suntik sesuai kondisi mereka. mulai pulih, observasi. Ada beberapa dipulangkan. Mereka makan sayur dan tahu. Mereka diantar oleh guru. Sementara Dinas kesehatan sudah ambil sample makanan para siswa,” papar Maria Goreti, Kabid Pelayanan RSUD Naibonat.
Kejadian ini mendapat perhatian aparat kepolisian Polres Kupang.
Dugaan keracunan ini bukan dari sumber makan bergisi gratis, tapi dari menu sarapan pagi mereka.
“Bukan dari MBG, tapi tetap kita lidik kolaborasi dengan berbagai pihak,” ujar AKBP Rudy Ledo singkat di halaman IGD RSUD Naibonat.
Meski demikian pihak kepilisian tetap melakukan penyelidikan.
SMK Pertanian Pembangunan Negeri Kupang, yang bernaung langsung di bawah Kementrian Pertanian.
Menu makanan yang disantap, disediakan CV Anugerah Nirju Kota Kupang.
CV Anugerah Nirju sudah menyiapkan makanan bagi siswa asrama sejak mlMei 2025 lalu.
Dugaan sementara bahwa kejadian tersebut berasal dari ketidaklayakan pengolahan bahan makanan, yang disajikan kepada para siswa SMK PP Negeri Kupang pada Kamis pagi.
Namun penyebab pasti kejadian tersebut masih perlu menunggu hasil pemeriksaan oleh pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Kupang.
Inilah nama-nama Ppara siswa yang menjalani perawatan;
Alde Iwa
Yista Kanu
Maria Welkis
Bela Kiik
Erlin Oemenu
Risa Saetban
Darti Benu
Anggi Nabunome
Gres cCeunfin
Solfi Manoh
Arina Luan
Fanya Ola
Leitisia Mataufina
Gebi Suokain
Idel Kian
Kesya Naikofi
Bela Kiik
Aurelia Manikin
Winda Ma
Yohana Sanam
Safira Fahik
Mateldha Rehing
Cesya Radja
Sintia Banaob
Yuliana Sikone
Para siswi yang kondisinya sudah membaik, telah diijinkan pulang.
@RedaksiKRT